LOGIN
FORMULIR LAPORAN INTERNAL INSIDEN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT (IKPRS)
II. Data Pasien
MRN
Nama
*
Jenis Kelamin
*
Perempuan
Laki-laki
Kelompok Umur
*
0 - 1 Bulan
>1 Bulan - 1 Tahun
>1 Tahun - 5 Tahun
>5 Tahun - 15 Tahun
>15 Tahun - 30 Tahun
>30 Tahun - 65 Tahun
>65 Tahun
Penanggung Jawab Pasien
*
Pribadi
Pemerintah
Bpjs
Asuransi Swasta
Perusahaan
Lain-lain
Tanggal Masuk RS
*
Jam Masuk RS
*
hh:mm:ss
III. Rincian Kejadian
Tanggal Insiden
*
Jam Insiden
*
hh:mm:ss
Insiden
*
a. Reaksi transfusi
b. Kejadian serius akibat reaksi obat *(Adverse Drug Reaction)
c. Kesalahan Pemberian Obat *(Medication error)
d. Perbedaan besar diagnosa pre dan post operasi
e. KTD akibat sedasi
f. KTD akibat anestesi
g. KTD berkaitan dengan identifikasi pasien
h. Kejadian lain
Insiden (Kejadian Lain)
*
Kronologis Insiden
*
(sedetail mungkin)
Jenis Insiden
*
Kejadian Nyaris Cidera (KNC)/Near Miss *(insiden keselamatan yang belum terpapar pada pasien)
Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)/Adverse Event *(insiden keselamatan yang menyebabkan cedera pada pasien)
Kejadian Tidak Cidera (KTC) *(insiden keselamatan sudah terpapar ke pasien namun tidak menyebabkan cedera)
Kondisi Potensial Cidera Signifikan (KPCS) *(insiden keselamatan yang berpotensi menyebabkan kejadian sentinel)
Kondisi Sentinel (Sentinel Event) *(Suatu kejadian yang tidak berhubungan dengan perjalanan penyakit pasien yang menyebabkan kematian, cedera permanen atau cedera berat sementara)
Keluhan Umum / Keluhan Pelanggan *(Insiden umum atau kejadian terkait dengan pelanggan/kehilangan barang)
18 Insiden yang termasuk sentinel
Orang Pertama Yang Melaporkan Insiden
*
Dokter
Perawat
Petugas Lainnya
Pasien
Keluarga/Pendamping Pasien
Pengunjung
Lain-lain
Insiden Terjadi Pada
*
Pasien
Karyawan
Pengunjung
Pendamping
Keluarga/Pendamping Pasien
Lapor Ke K3 RS
Lain-lain
Insiden Menyangkut Pasien
*
Pasien Rawat Inap
Pasien Rawat Jalan
Pasien IGD
Lain-lain
Tempat Insiden/Lokasi Kejadian
*
Insiden Terjadi Pada Pasien
*
Penyakit Dalam dan Subspesialisnya
Anak dan Subspesialisnya
Bedah dan Subspesialisnya
Obstetri Gynekologi dan Subspesialisnya
THT dan Subspesialisnya
Mata dan Subspesialisnya
Saraf dan Subspesialisnya
Anastesi dan Subspesialisnya
Kulit dan Subspesialisnya
Jantung dan Subspesialisnya
Paru dan Subspesialisnya
Jiwa dan Subspesialisnya
Lain-lain
Unit Terkait Yang Menyebabkan Insiden
*
Akibat Insiden Terhadap Pasien
*
Tidak ada cidera
Cidera ringan
Cidera sedang *(Reversibel)
Cidera berat *(Irreversibel)
Kematian
Tindakan Yang Dilakukan Segera Setelah Kejadian dan Hasilnya
*
Tindakan Dilakukan Oleh
*
Apakah Kejadian Yang Sama Pernah Terjadi Di Unit Kerja Lain
*
Ya
Tidak
Apabila Ya, maka isi bagian ini
Kapan ? dan Langkah / tindakan apa yang telah diambil pada unit kerja tersebut untuk mencegah terulangnya kejadian yang sama?
18 Kejadian Sentinel
×
1. Kejadian yang menyebabkan kematian.
2. Kejadian yang menyebabkan cedera permanen.
3. Kejadian yang menyebabkan cedera berat yang bersifat sementara/reversible.
4. Bunuh diri oleh pasien yang sedang dirawat, ditatalaksana, menerima pelayanan di unit yang selalu memiliki staf sepanjang hari, atau dalam waktu 72 jam setelah pemulangan pasien, termasuk dari IGD.
5. Kematian bayi cukup bulan yang tidak diantisipasi.
6. Bayi dipulangkan kepada orang tua yang salah.
7. Penculikan pasien yang sedang menerima perawatan, tata laksana, dan pelayanan.
8. Kaburnya pasien (pulang tanpa izin) dari unit perawatan yang selalu dijaga oleh staf sepanjang hari (termasuk IGD), yang menyebabkan kematian, cedera permanen, atau cedera sementara derajat berat bagi pasien tersebut.
9. Reaksi transfusi hemolitik yang melibatkan pemberian darah atau produk darah dengan inkompatibiltas golongan darah mayor (ABO, Rh, Kelompok darah lainnya).
10. Pemerkosaan, kekerasan (yang menyebabkan kematian, cedera permanen, atau cedera sementara derajat berat) atau pembunuhan pasien yang sedang menerima perawatan, tata laksana, dan layanan ketika berada dalam lingkungan rumah sakit.
11. Pemerkosaan, kekerasan (yang menyebabkan kematian, cedera permanen, atau cedera sementara derajat berat) atau pembunuhan anggota staf, praktisi mandiri berizin, pengunjung, atau vendor ketika berada dalam lingkugan rumah sakit.
12. Tindakan invasive, termasuk operasi yang dilakukan pada pasien yang salah, pada sisi yang salah, atau menggunakan prosedur yang salah (secara tidak sengaja).
13. Tertinggalnya benda asing dalam tubuh pasien secara tidak sengaja setelah suatu tindakan invasif, termasuk operasi.
14. Hiperbilirubinemia neonatal berat (bilirubin >30 mg/dl)
15. Fluoroskopi berkepanjangan dengan dosis kumulatif >1.500 rad pada suatu medan tunggal atau pemberian radioterapi ke area tubuh yang salah atau pemberian radioterapi >25% melebihi dosis radioterapi yang direncanakan.
16. Kebakaran, lidah api, atau asap, uap panas, atau pijaran yang tidak diantisipasi selama satu episode perawatan pasien.
17. Semua kematian ibu intrapartum (terkait dengan proses persalinan).
18. Morbiditas ibu derajat berat (terutama tidak berhubungan dengan perjalanan alamiah penyakit pasien atau kondisi lain yang mendasari) terjadi pada pasien dan menyebabkan cedera permanen atau cedera sementara derajat berat.
IV. Investigasi Sederhana
(diisi oleh PJ)
Grading Resiko Kejadian
*
Probabilitas / Frekuensi
Dampak Klinis/ Severity
Insignificant
1
Minor
2
Moderate
3
Major
4
Catastrophic
5
Sangat Sering Terjadi
(Tiap mgg /bln)
5
Sedang
Sedang
Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Sering Terjadi
(Bebrp x /thn)
4
Sedang
Sedang
Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Mungkin Terjadi
(1-2 thn/x)
3
Ringan
Sedang
Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Jarang Terjadi
(2-5 thn/x)
2
Ringan
Ringan
Sedang
Tinggi
Ekstrim
Sangat jarang sekali
(>5 thn/x)
1
Ringan
Ringan
Sedang
Tinggi
Ekstrim
Keterangan Dampak
Keterangan Grading
Penyebab Langsung Insiden
*
Penyebab Yang Melatar belakangi Masalah/Akar Masalah Insiden
*
Rekomendasi
Penanggung Jawab
Tanggal Koordinasi dan TT
*
Tindakan Yang Akan Dilakukan
Penanggung Jawab
Tanggal Koordinasi dan TT
*
Keterangan Dampak
×
Skor Dampak
1
2
3
4
5
Insignificant
(tidak signifikan)
Minor
(ringan)
Moderate
(sedang)
Major
(berat)
Catastrophic
(katastropik)
Cidera Pasien
Tidak cidera
Dapat diatasi dengan pertolongan pertama
Berkurangnya fungsi motorik
Setiap kasus yang memperpanjang perawatan
Cidera luas kehilangan fungsi utama secara permanen
Kematian
Pelayanan/Operasional
Terhenti lebih dari 1 jam
Terhenti lebih dari 8 jam
Terhenti lebih dari 1 hari
Terhenti lebih dari 1 minggu
Terhenti permanen
Biaya Keuangan
Kerugian kecil
Kerugian lebih dari 0.1% anggaran
Kerugian lebih dari 0.25% anggaran
Kerugian lebih dari 0.5% anggaran
Kerugian lebih dari 1% anggaran
Publikasi
Rumor
Media lokal, waktu singkat
Media lokal, waktu lama
Media nasional, kurang dari 3 hari
Media nasional, lebih dari 3 hari
Reputasi
Rumor
Dampak kecil terhadap moril karyawan dan kepercayaan masyarakat
Dampak bermakna terhadap moril karyawan dan kepercayaan masyarakat
Dampak serius terhadap moril karyawan dan kepercayaan masyarakat
Menjadi masalah berat bagi public relation (PR)
Keterangan Grading
×
Grading Biru (Resiko Ringan)
Investigasi sederhana oleh atasan langsung, waktu maksimal 1 minggu.
Grading Hijau (Resiko Sedang)
Investigasi sederhana oleh atasan langsung, waktu maksimal 2 minggu.
Grading Kuning (Resiko Tinggi)
Investigasi komprehensif Analis akar masalah / Root Cause Analysis oleh tim yang dibentuk komite mutu.
Grading Merah (Resiko Sangat Tinggi)
Investigasi komprehensif Analis akar masalah / Root Cause Analysis oleh tim yang dibentuk komite mutu.
V. Type Insiden
(diisi oleh MUTU)
Insiden
*
Type Insiden
*
Subtype Insiden
*
VI. Analisa Penyebab Insiden
(diisi oleh MUTU)
Dalam Pengisian Penyebab Langsung atau Akar Penyebab Masalah Dapat Menggunakan Faktor Kontributor (bisa pilih lebih dari 1)
*
Faktor Eksternal atau di luar RS
Faktor Organisasi dan Managemen
Faktor Lingkungan Kerja
Faktor Tim
Faktor Petugas atau Staf
Faktor Tugas
Faktor Pasien
Faktor Komunikasi
Penyebab Langsung (Direct/Proximate/Immediate Cause)
*
Akar Penyebab Masalah (Underlying - Root Cause)
*
Rekomendasi / Solusi
*
*) Wajib Diisi/Required